Bugil berarti tidak mengenakan busana penutup tubuh atau biasa juga disebut telanjang. Bugil atau telanjang pernah menjadi sebuah budaya pada satu masa dalam peradaban manusia purba. Sebuah masa dimana akal pikiran manusia tidak semaju seperti saat ini, sebuah masa di mana firman Tuhan barangkali belum menyentuhnya.
Bugil dalam pengertian beberapa orang adalah pemujaan terhadap unsur-unsur alam yang murni. Beberapa orang lain mengatakan bahwa bugil adalah bagian dari keindahan alam yang bagaikan seni sangat patut untuk dinikmati.
Pada era modern saat ini, bugil menjumpai maknanya sendiri. Bugil tidak lagi berarti mempertontonkan tubuh secara telanjang di depan umum. Tetapi bugil bisa berarti mempertontonkan tubuh untuk umum yang di lakukan melalui ruang-ruang sempit. Menikmati tubuh bugil tidak mesti di sebuah area publik, bugil bisa dinikmati di mana saja dan kapan saja. Teknologi modern saat ini memungkinkan manusia melihat atau mempertontonkan tubuh bugilnya di depan umum melalui internet.
Maraknya teknologi web video saat ini membuat area yang dahulu bersifat pribadi perlahan-lahan terbuka untuk umum. Foto-foto bugil marak dimana-mana mulai dari web porno, forum diskusi sampai dengan chating porno.
Foto-foto bugil menjadi salah satu daya tarik bagi sebagian orang. Fenomena ini membuat beberapa pemain di industri porno terjun ke industri web porno. Di beberapa negara di Eropa dan Amerika tidak melarang kegiatan tersebut selama tidak melibatkan anak dibawah umur dalam prosesnya.
Di Indonesia, foto-foto bugil beredar dengan bebasnya tanpa melalui jalur industri. Penyebaran foto bugil di Indonesia lebih disebabkan karena euforia teknologi daripada jalur komoditas. Secara umum, web porno di Indonesia muncul tidak berdasarkan keinginan pasar. Hal ini tentu saja disebabkan karena sebuah industri porno di Indonesia adalah melanggar hukum.
Dari beberapa foto bugil yang lepas di masyarakat kebanyakan bersifat "tidak sengaja" yang artinya selalu ada korban yang muncul akibat peredaran foto tersebut sehingga yang muncul adalah kasus-kasus yang berhubungan dengan kesusilaan.
Dari beberapa kasus foto bugil, tidak sedikit anak-anak SMU yang menjadi korban. Kasus anak SMA foto bugil berulang kali muncul, begitu pula peredaran video bokep mahasiswa Bandung.
Bahkan akhir-akhir ini, fenomena foto bugilan telah memasuki wilayah politik dimana setelah kasus video mesum Yahya Zaini bersama Artis dangdut Maria Eva kini Max seorang anggota DPR RI kembali mendapat kasus yang mirip yaitu foto mesum bersama salah seorang yang mirip dengan sekretarisnya.
Teknologi tentu saja tidak mungkin untuk dihambat. Setiap hari selalu saja bermunculan teknologi baru yang selalu siap memasuki Indonesia. Budaya Barat tentu saja ikut bersama dengan kedatangan teknologi tersebut. Persoalannya kemudian adalah apakah anak-anak Indonesia bisa bertahan dari gempuran budaya tersebut atau tidak? Atau apakah ini sebuah pertanda betapa lemahnya ketahanan budaya yang kita miliki?
Segala pertanyaan ini tentu saja adalah pekerjaan rumah bagi setiap keluarga di Indonesia. Kalau bukan kita yang menjadi korban foto-foto tersebut maka bisa saja besok atau lusa anak atau anggota keluarga kita yang menjadi korban foto bugil.
01 Juli 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar